Sebagai penduduk Jakarta, patut berbangga dengan prestasi yang telah dicapai oleh ibukota Indonesia ini. Sejak tahun 2018, pemerintah provinsi (pemprov) DKI Jakarta telah menyabet 27 penghargaan, baik pada tingkat nasional maupun internasional. Penghargaan diberikan baik oleh pihak pemerintah maupun pihak swasta, suatu pencapaian yang luar biasa yang dapat diperoleh oleh ibukota Indonesia ini. Yuk, kita telisik penghargaan yang diperoleh oleh salah satu kota terpadat di dunia ini!
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menjadi pembicara kunci (keynote speaker) di Smart City Conference di Grand Hyatt Resort, Casablanca, Maroko, Rabu (18/04/2018) |
Prestasi Jakarta Selama Tahun 2018
Dari Aspek Pertanggungjawaban Keuangan
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan usai mengikuti Rapat Paripurna perihal Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK RI |
Pada aspek ini, pemerintah provinsi (pemprov) DKI telah meraih penilaian opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) pada tahun 2018 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas laporan keuangan tahun 2017, setelah empat tahun puasa akan opini tersebut.
Tidak hanya sampai disitu, pada tanggal 15 Mei 2019, pemprov DKI kembali meraih opini WTP atas laporan keuangan tahun 2018.
Dari Aspek Clean Government
Dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), pemprov DKI meraih 3 penghargaan. yaitu
1. Kategori Pemerintah Daerah dengan Penerapan Laporan Hasil Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) Terbaik Tahun 2018
2. Kategori Pemerintah Daerah dengan Nilai Gratifikasi Terbesar yang Ditetapkan Menjadi Milik Negara Tahun 2018
3. Kategori Pemerintah Daerah dengan Sistem Pengendalian Gratifikasi Terbaik Tahun 2018
Ketiga penghargaan diserahkan oleh pimpinan KPK, yaitu Agus Rahardjo, Saut Situmorang, serta Alexasander Maruata kepada Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, pada tanggal 5 Desember 2018.
Dari Aspek Pelayanan Publik
Dari Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara-Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB), pada tanggal 27 November 2018, Jakarta kembali memperoleh penghargaan untuk kategori berikut:
1. Penyelenggaraan Pelayanan Publik Sangat Baik dan Layanan Prima
2. Penghargaan Top 40 Inovasi Pelayanan Publik yang diperoleh Jakarta, yaitu untuk Cek dan Sadari (Cegah Kanker Serviks Dengan Aplikasi MAPLE-S dan Mobil Deteksi Kanker HIBISCUS) dan Sipil Doyan Jalan (Sistem Pilih Dokter dan Waktu Pelayanan Pasien Rawat Jalan dan Peserta JKN-KIS).
Dari Aspek Keterbukaan Informasi Publik
Komisi Informasi Pusat memberikan Jakarta Penghargaan Kualifikasi Badan Pemerintah Provinsi Paling Informatif, karena memberikan pelayanan informasi publik terbaik
Badan Informasi Geospasial memberikan ibukota Indonesia ini berupa:
1. Penghargaan Bhumandala Kanaka (medali emas)
2. Penghargaan Provinsi dengan Simpul Jaringan Terbaik dan Selaras dengan Sistem Referensi Geospasial Nasional
Dari Aspek Pengembangan dan Pembinaan Bahasa
Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) pada tanggal 10 Desember 2018 kembali memberikan Jakarta Penghargaan Reksa Bahasa.
Hal ini karena keikutsertaan Anies Baswedan dalam mengembangkan bahasa, seperti contohnya adalah pengintegrasian transportasi di Jakarta atau Jak Lingko atau pun Moda Raya Terpadu (MRT). Menurut Anies, pemberian nama-nama tersebut merupakan bentuk dari proses yang terjadi, yaitu pengintegrasian antar moda transportasi, mulai dari bus kecil, Transjakarta, MRT, LRT, hingga kereta.
Hal ini karena keikutsertaan Anies Baswedan dalam mengembangkan bahasa, seperti contohnya adalah pengintegrasian transportasi di Jakarta atau Jak Lingko atau pun Moda Raya Terpadu (MRT). Menurut Anies, pemberian nama-nama tersebut merupakan bentuk dari proses yang terjadi, yaitu pengintegrasian antar moda transportasi, mulai dari bus kecil, Transjakarta, MRT, LRT, hingga kereta.
Sehingga pada akhirnya, menurut Anies, adanya penjangkauan semua lokasi seperti halnya laba-laba. Anies juga menyatakan, pihaknya telah mulai mengkonversi istilah-istilah untuk digunakan di Jakarta.
Dari Aspek Demokrasi dan Kesadaran Hukum
Dari aspek Demokrasi dan kesadaran hukum, Jakarta meraih:
1. Penghargaan Provinsi dengan Indeks Demokrasi Terbaik, acara ini diselenggarakan oleh Badan Pusat Statistik dan penghargaan diberikan oleh Kemenko Polhukam
2. Penghargaan Anubhawa Sasana diberikan kepada 14 Kecamatan, 17 Kelurahan dan 37 Sekolah Sadar Hukum di DKI Jakarta. Penghargaan ini diberikan oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
Dari Aspek Kesehatan dan Pelayanan Kesehatan Warga
Pada aspek ini, Pemprov DKI Jakarta menyabet Penghargaan
Penghargaan Universal Health Care, Jaringan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat, Provinsi dengan Cakupan Jaminan Kesehatan Bagi Warga di Atas 95 persen (ditingkatkandari 78 persen menjadi 98 persen dalam waktu 6 bulan). Acara ini diselenggarakan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan, dan penghargaan diberikan langsung oleh Presiden Joko Widodo.
Dari Aspek Sosial dan Budaya
Pemprov DKI juga mendapatkan penghargaan Pemerintah Provinsi dengan Komitmen Tinggi Terhadap Pelaksanaan Pembinaan Sosial Bagi Anak Jalanan dari Kementerian Sosial
Dari Aspek ketenagakerjaan
Pada bidang ketenagakerjaan Pemprov DKI meraih 4 penghargaan, diantaranya Penghargaan Indeks Prestasi Pembangunan Ketenagakerjaan (INTEGRA) untuk:
1. Kategori Indikator Utama Kesempatan Kerja Terbaik
2. Kategori Indikator Utama Produktivitas Kerja Terbaik
3. Kategori Indikator Utama Jaminan Sosial Tenaga Kerja Terbaik. dan
4. Kategori Provinsi dengan Urusan Ketenagakerjaan Sedang
Dari Aspek Perlindungan Anak
Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Jakarta berhasil meraih Penghargaan 10 Kota Layak Anak
Dari Aspek Pembangunan Ekonomi
Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangungan Nasional memberikan kepada Jakarta Penghargaan Asosiasi Perencana Pemerintah Indonesia atas Indeks Pembangunan Ekonomi Inklusif 2018
Dari Aspek Penanaman Modal
DKI Jakarta raih Penghargaan PTSP Terbaik Ketiga |
Badan Koordinasi Penanaman Modal Indonesia (BKPM) pada acara Investment Award 2018 memberikan Jakarta Penghargaan sebagai Penyelenggara Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Provinsi Terbaik Ketiga se-Indonesia. Prestasi ini diraih oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Provinsi DKI Jakarta
Penghargaan-Penghargaan yang diberikan Pihak Swasta pada Tahun 2018
Penghargaan yang diberikan oleh pihak swasta kepada Jakarta, antara lain:
1. Anugerah Obsession Award 2018 pada tanggal 22 Maret 2018 sebagai Best Achiever Jakarta in Regional Leader versi majalah Men's Obsession
2. Penghargaan Bapak Peningkatan Kompetensi Guru Indonesia diberikan kepada Anies Baswedan oleh Ikatan guru Indonesia (IGI) pada tanggal 27 September 2018
1. Anugerah Obsession Award 2018 pada tanggal 22 Maret 2018 sebagai Best Achiever Jakarta in Regional Leader versi majalah Men's Obsession
2. Penghargaan Bapak Peningkatan Kompetensi Guru Indonesia diberikan kepada Anies Baswedan oleh Ikatan guru Indonesia (IGI) pada tanggal 27 September 2018
3. Penghargaan Grand Property Award untuk Kategori tokoh yang inspiratif dan aktif melakukan pembinaan terhadap Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) diberikan kepada Anies Baswedab pada Malam Apresiasi Indonesia Property and Bank Award XIII 21 November 2018.
4. Anies Baswedan meraih Anugerah Moeslim Choice Government Award 2018 pada peringatan 1st Anniversary Moeslim Choice Media yang diselenggarakan pada tanggal 13 Desember 2018.
Prestasi di Bidang Olahraga
Pada era Gubernur Anies Baswedan, Klub Persija sukses meraih gelar Juara liga 1 2018 dan Juara Piala President Cup 2018, prestasi yang sudah lama tidak dicapai oleh Persija Jakarta.
Prestasi Jakarta pada Tahun 2019
Satu prestasi DKI Jakarta pada tingkat internasional adalah keberhasilan Jakarta masuk pada peringkat 50 besar Smart City Government.
Pada tanggal 18 Januari 2019, Jakarta berhasil masuk ke peringkat ke-47 Smart City Government, setingkat dibawah kota Paris yang berada di posisi ke-46.
Dari 10 indikator penilaian yang diberikan, DKI Jakarta meraih tiga nilai tertinggi pada indikator, yaitu Visi Pemprov DKI Jakarta, Kepemimpinan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai Kepala Pemerintahan dan Alokasi Anggaran APBD Provinsi DKI Jakarta.
Penghargaan yang Diberikan oleh Warta Ekonomi dan Rakyat Merdeka pada event Anugerah Indonesia Maju
Penghargaan diberikan oleh Warta Ekonomi dan Rakyat Merdeka pada tanggal 8 April 2019 di Hotel Pullman Jakarta, Anies Baswedann sebagai gubernur terbaik.
Anies menyatakan, penghargaan yang diraihnya adalah berkat kinerja luar biasa dari jajaran Pemprov DKI Jakarta. Suatu penghargaan yang diberikan kepada tim kerja.
"Terima kasih, ini sebuah apresiasi untuk kinerja semua warga dan jajaran pemprov. Saya berdiri di sini mewakili semuanya, apa yang dikerjakan di Jakarta adalah kerja kolektif, kerja kolosal, dan kami akan terus menerus memperbaiki, meningkatkan semua yang kami kerjakan selama ini," kata Anies.
Menurut Anies menyebutkan bahwa pertumbuhan ekonomi provinsi yang dipimpinnya berada di atas rata-rata nasional. Sedangkan tingkat inflasi dan unemployeement (pengangguran) di bawah rata-rata nasional. Pemprov DKI akan terus mendorong iklim usaha yang baik, dari sisi perizinan dimudahkan, dari sisi sarana prasarana difasilitasi, menurut Anies.
Dengan segudang prestasi yang telah diraih Jakarta, semoga Jakarta akan semakin bersinar dengan prestasi-prestasinya yang gemilang. Tentunya hal ini akan mendorong daerah-daerah lain akan semakin berprestasi juga, yang mengakibatkan Indonesia yang makin maju dan berjaya.
Friends, apa saja prestasi yang telah daerah kalian raih? Yuk, kita dorong daerah kita semakin berprestasi!
Dengan segudang prestasi yang telah diraih Jakarta, semoga Jakarta akan semakin bersinar dengan prestasi-prestasinya yang gemilang. Tentunya hal ini akan mendorong daerah-daerah lain akan semakin berprestasi juga, yang mengakibatkan Indonesia yang makin maju dan berjaya.
Friends, apa saja prestasi yang telah daerah kalian raih? Yuk, kita dorong daerah kita semakin berprestasi!
Semasa kang aher banyak prestasi yang di raih, kini berganti kepemimpinan, blon ada yng diraih, sedih :'( :'(
ReplyDeleteDo'akan saja untuk mendapatkan pemimpin yang terbaik, mbak....
DeleteSalut dan turut berbangga walau bukan warga Jakarta. Semoga menginspirasi kota-kota lainnya agar berprestasi seperti kota Jakarta.
ReplyDeleteDulu aku tinggal di Jakarta hampir 20 tahun belum seperti itu, karena dewasaku banyak di Bekasi, Bogor, dan Semarang jadi salut banget
ReplyDeleteSaya tinggal di Solo. Prestasinya memang tidak sebanyak jakarta. Tetapi itu cukup membuat bangga. Yang saya suka adalah Solo Batik Carnival yang jadi event paling ditunggu. Jika harinya tiba, hotel2 penuh jalan utama padat dengan manusia yang ingin memberi apresiasi ditampilkannya budaya asli indonesia
ReplyDeleteSemoga prestasi yang segudang jadi contoh daerah-daerah lain. Jakarta, sebagai ibukota kan ibaratnya ruang tamu rumah kita.
ReplyDelete
ReplyDeleteIkut bangga dengan prestasi yang diraih sama kota jakarta. Dan semoga bisa nular ke daerah lain termasuk daerah kelahiran, jepara.
Ikut banggalah sama DKI semoga prestasinya makin mencrang dan banjirnya pergi. Sekoga gubernur dan stafnya bisa bekerja lebih baik lagi ke depan. Dan semoga Jakarta lebih damai lagi penduduknya. Jangan banyak tawuran atau semacamnya. Ganbatte!
ReplyDeleteLha aku orang Jakarta malah gak paham, wkwkwkwk Kudet akutuh������. Pertama kali pindah Jakarta zaman Jokowi. Ya emang udah nyaman sih. Giliran Ahok, juga gak kalah nyaman. Malah rapi bgt. Alhamdulillah sekarang dengan Pak Anies semoga menjadi semakin dan semakin baik����
ReplyDeleteWah, banyak juga ya prestasinya. Ikut senang. Selamat buat warga DKI :)
ReplyDeletePrestasi di daerah saya ada juga, sih. Makanya saya juga rajin ngikutin info di IG Gubernur Jatim, biar update prestasi dan kendala yg dihadapi.
Btw, sejak th 2008-an saya udah ngefans pak Anies. Beliau jadi jubir pak Jokowi dan jadi menteri pendidikan, saya tetap ngefans (walopun ada yg tdk suka). Skrg saat jadi Gub DKI, saya tetap ngefans dg segala kelebihan dan kekurangannya. Tidak mau ikut2an banding2in beliau dg Gubernur2 lain, ah. Tugas pemimpin itu berat. So, saya ngefans juga dg Gubernur Jabar kok ;) hehe...
Pernah 2 tahun jadi penduduk Jakarta, sekitar 2005-2007. Turut bangga dengan pencapaiannya. Btw, aku tertarik dengan mobil deteksi kanker itu, loh. Kayak apa pelayanannya, ya. Semoga di provinsi lain juga ada, ya
ReplyDelete